Minggu, 14 Februari 2016

Walikota Jaksel Prihatin Ketua RW Pukul Ketua RT

Selasa, 22 Mei 2012 — 18:30 WIB

SETIABUDI (Pos Kota) – Walikota Jakarta Selatan, Anas Efendi prihatin atas pemukulan yang dilakukan Ketua RW 06 Kelurahan Guntur, HE terhadap Ety, warga yang juga Ketua RT 012/06. “Aksi kekerasan dalam bentuk apapun bertentangan dengan norma dan kaidah hukum yang berlaku. Jika hal ini dibiarkan tak mustahil bisa menjadi preseden buruk di masa mendatang,” tandas Anas, Selasa (22/5). Terlebih kekerasan itu dilakukan Ketua RW yang seharusnya melindungi dan mengayomi segenap warganya. Terlepas apakah ada masalah sebelumnya antara HE dengan Ety, seharusnya dapat dimusyawarahkan untuk dicari solusinya.


“Saya sudah perintahkan Asisten Tata Pemerintahan untuk memanggil Camat Setiabudi dan Lurah Guntur supaya diketahui jelas duduk persoalan dan solusinya,” katanya. Namun Anas berharap kasus pemukulan ini bisa diselesaikan secara musyawarah sehingga tidak sampai berlanjut ke ranah hukum. Sebelumnya Pos Kota memberitakan 15 kader PKK Kelurahan Guntur, Setiabudi berunjuk rasa ke kantor kelurahan Guntur. Mereka mendesak Lurah Guntur, Hifzillah supaya mencopot HE sebagai Ketua RW 06 lantaran dituding telah memukul Ety,68, Ketua Posyandu Cempaka, Ketua RT 012 dan kader TP-PKK.

Lurah Guntur, Hifzillah menjelaskan hingga kini ia masih mencari waktu yang tepat untuk menyelesaikan masalah itu melalui forum RW dengan melibatkan seluruh pengurus RT, RW dan lembaga musyawarah kelurahan (LMK) RW. “Masalah ini harus dilaksanakan seobjektivitas mungkin bagi semua pihak,” ujarnya, Selasa (22/5).

Hifzillah menandaskan jika pada akhirnya warga RW 06 secara objektif meminta HE mundur, dengan sendiri yang bersangkutan harus menghormati keputusan warga. Sementara HE, Ketua RW 06 yang didesak warga untuk mundur dari jabatannya terkait pemukulan terhadap Ety, tak banyak berkomentar. (Rachmi)

http://poskotanews.com/2012/05/22/walikota-jaksel-prihatin-ketua-rw-pukul-ketua-rt/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar